"Rencana ini adalah gagasan Presiden sejak beliau menjabat Menhan. Beliau ingin pembangunan lebih dipermudah dengan kehadiran tentara. Nantinya, Kodam dan batalyon baru akan lebih berfokus pada pembangunan. Kalau dibilang tidak ada ancaman, kejadian tidak terduga selalu mungkin terjadi. Selain itu, musuh yang nyata di depan mata adalah kemiskinan, kelaparan, dan stunting. Itu yang akan dibantu oleh tentara," tegas Maruli.
Sebelumnya, TNI mengumumkan rencana penambahan 22 Kodam baru untuk melengkapi 15 Kodam yang sudah ada saat ini.
Baca Juga:
KSAD Pimpin Sertijab Mantan Karo Humas Kemenhan Jadi Danseskoad
Kapuspen TNI Mayjen TNI Nugraha Gumilar menjelaskan bahwa tujuan utama penambahan ini adalah memperkuat sistem komando dan pengendalian di seluruh wilayah Indonesia, termasuk di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
"Yang benar, rencananya jumlah Kodam akan ditambah menjadi 37 dari sebelumnya 15, sehingga total penambahannya adalah 22 Kodam," kata Nugraha.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.