Mahfud menjelaskan bahwa kemerdekaan menjamin setiap anak bangsa untuk berekspresi, berdemokrasi, menuntut ilmu bahkan menggapai mimpi, sehingga salah satu sumbangsih yang bisa dilakukan pemuda adalah mencegah hoaks dan radikalisme.
"Kemudian tetap menjaga toleransi, pluralisme serta menghindari politik identitas. Apalagi saat ini sudah ramai isu calon presiden, hindari politik identitas namun jika identitas politik itu boleh," katanya.
Baca Juga:
Kapolri Sebut Pemanggilan Kepala BP2MI Diharapkan Percepat Ungkap Judol
Menurutnya yang terpenting para pemuda harus mensyukuri dan menjaga Pancasila sebagai ideologi bangsa yang mengayomi semua suku, agama dan perbedaan budaya di Indonesia.
Sementara Rektor Unej Iwan Taruna mengatakan kegiatan kuliah umum selain dalam rangka memperingati Sumpah Pemuda ke-94 juga menjadi salah satu rangkaian kegiatan Dies Natalis ke 58 Unej, demikian dilansir dari ANTARA, Jumat (29/10/2022). [JP]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.