WahanaNews.co | Kabar duka datang dari Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI AD. Mantan Komandan Puspassus AD atau kini disebut Kopassus Jenderal (Purn) Widjojo Soejono wafat pada Rabu (11/5) pagi.
Widjojo Soejono dikabarkan meninggal dunia akibat sakit. Kabar berpulangnya mantan Kopassus tersebut dibenarkan Kepala Penerangan Komando Pasukan Khusus (Kopassus) Letkol Inf Achmad Munir.
Baca Juga:
Soal Anggota Ribut di Tempat Karaoke, Danjen Kopassus: Kita Selesaikan
"Betul," kata Munir saat dikonfirmasi.
Widjojo Soejono wafat dalam usia 94 tahun. Jenazah almarhum akan disemayamkan di kediaman Jalan Karangasem 1 nomor 4 dan 6 Kuningan, Jakarta Selatan.
Widjojo Soejono lahir di Tulungagung, Jawa Timur pada tanggal 9 Mei 1928. Pendidikannya diawali saat menduduki bangku sekolah di Hollandsch-Inlandsche School (H.I.S) pada zaman penjajahan Belanda.
Baca Juga:
Aksi Gerak Cepat Kopassus Bantu Korban Gempa Cianjur
Dia juga sempat mengenyam pendidikan di Kogyo Gakko masa pendudukan Jepang atau sekarang bernama SMK I Surabaya. Karir militernya diawali saat mengikuti pelatihan perwira tentara sukarela Pembela Tanah Air (PETA) pada 1 Juni 1945.
Karir militer Widjojo terus moncer hingga menjabat Panglima Komando Tempur IV (1965-1967), Komandan Puspassus AD (1967-1970) dan Panglima Kodam XIII/Merdeka (1970-1971) dengan pangkat Brigadir Jenderal.
Dia juga pernah menjabat Panglima Kodam VIII/Brawijaya (1971-1975), Panglima Kowilhan III ( Sulawesi - Kalimantan ) (1975-1978), kemudian Panglima Kowilhan II (Jawa, Nusra dan Timor Timur) (1978-1980), Kendali operasional terhadap Operasi militer di Timor Timur dengan pangkat Mayor Jenderal dan Kepala Staf Kopkamtib (1980-1982) dengan pangkat Jenderal TNI. [qnt]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.