Terbaru, Panit 5 Subdit Resmob Direskrimum Polda Metro Jaya AKP Hijrahqul Fahrudin mengungkap bahwa Arya Daru menonaktifkan ponselnya setelah salah mengirim pesan ke sang istri, Meta Ayu Puspitantri.
“Salah mengirim pesan. Kemudian 1 menit kemudian atau 21.17 istri almarhum langsung membalas dan juga berusaha menelepon tetapi tidak ada balasan dari Arya Daru,” jelas Hijrahqul.
Baca Juga:
Jejak Keramahan Zetro Leonardo Purba, Diplomat Indonesia yang Gugur di Peru
Ia menyebut analisa tim IT memastikan momen tersebut menjadi waktu terakhir sinyal handphone Daru terdeteksi.
“Berdasarkan analisa IT waktu ini adalah waktu terakhir kami bisa mendeteksi mengetahui HP tersebut aktif,” katanya.
Artinya, setelah salah kirim pesan, Daru langsung mematikan ponselnya.
Baca Juga:
Pengurus Toga Purba Se-Jabodetabek Desak Pemerintah Usut Tuntas Penembakan Diplomat Zetro Leonardo Purba di Peru
Dalam pesan itu Daru menulis, “Ay naik apa? Msh maem?” dan dibalas istrinya dengan singkat, “Hah”.
Panggilan dalam chat itu berbeda dengan panggilan yang biasa digunakan istrinya, yang kemudian membalas, “Syg wa siapa?”.
Setelah itu, Daru diketahui naik taksi dan sempat tiga kali mengubah arah tujuan.