WahanaNews.co | Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Bidang Kominfo Nurul Arifin menjelaskan, keinginan masyarakat untuk memperpanjang masa jabatan presiden tidak terlepas dari keberhasilan Presiden Jokowi dalam menangani berbagai masalah negara.
Hal itu tercermin dari keberhasilan Presiden Jokowi dalam membangun infrastruktur dan ekonomi.
Baca Juga:
Daftar Lengkap Pengurus DPP Partai Golkar Periode 2024–2029
"Jika mengingat kondisi pandemi COVID-19 yang membuat perekonomian menjadi sulit, namun pemerintah tetap mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kontinuitas kebijakan Presiden Jokowi ini yang diharapkan tetap berlanjut," katanya dalam keterangan tertulis, Sabtu (26/2/2022).
Nurul juga mengatakan pihaknya merespons baik aspirasi dari masyarakat yang menginginkan memperpanjang masa jabatan Presiden Joko Widodo. Menurutnya, aspirasi tersebut merupakan salah satu wujud dari demokrasi.
"Saya kira itu sah-sah saja mereka menyampaikan usulan itu. Golkar siap menampung dan akan menyampaikan aspirasi tersebut. Bagi kami, suara rakyat adalah suara Golkar dan esensi dari demokrasi itu sendiri adalah mendengar aspirasi rakyat. Sehingga sudah menjadi kewajiban kami menyampaikan aspirasi itu," katanya.
Baca Juga:
Bahlil Lahadalia Umumkan 150 Pengurus Baru DPP Partai Golkar
Tak hanya itu, Nurul juga mengatakan meskipun begitu, ada sejumlah partai pendukung Presiden Jokowi yang tidak ingin memperpanjang masa jabatan Presiden.
"Bagi saya itu aneh, jika ada partai lain, yang selama ini menjadi pendukung utama Presiden Jokowi justru menolak aspirasi tersebut, usul saya agar sering- sering turun ke daerah, supaya bisa mendengar aspirasi wong cilik," ungkapnya.
Ia menjelaskan jika dibandingkan dengan Golkar yang bukan partai asal Jokowi, namun bisa menerima aspirasi yang disampaikan oleh rakyat.
"Pada prinsipnya, Golkar akan selalu menampung setiap aspirasi dari masyarakat untuk disampaikan kepada pemangku kepentingan," tutup Nurul. [bay]