WahanaNews.co, Jakarta - Ketua Panitia Seleksi Calon Pimpinan dan Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi (Pansel KPK) Yusuf Ateh menyebut seleksi calon pimpinan lembaga antirasuah berlangsung ketat.
“Berat nih kelihatannya ketat sekali, banyak yang bagus,” kata Ateh kepada wartawan di Gedung Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta, Rabu, setelah menyelesaikan tes wawancara terhadap 20 orang capim KPK selama dua hari (17/9-18/9).
Baca Juga:
Soal Cacat Etik Nurul Ghufron, Dewas hingga Pimpinan KPK Buka Suara
Ateh mengatakan 20 orang calon pimpinan (capim) KPK yang mengikuti tes wawancara merupakan orang-orang terbaik diantara yang ada.
“Cuma kita kan tidak boleh memilih semuanya, harus disaring dengan berbagai kriteria,” jelasnya.
Nantinya, dari 20 capim KPK itu, Pansel KPK akan memilih sebanyak 10 nama melalui mekanisme voting.
Baca Juga:
IM57 Nilai Putusan Etik Bisa Diskualifikasi Nurul Ghufron dari Pencalonan Capim KPK
Pansel akan menilai berdasarkan pandangan para capim KPK, termasuk komitmen dalam pemberantasan korupsi.
Nantinya 10 nama pilihan Pansel KPK akan diserahkan kepada Presiden Joko Widodo pada awal Oktober nanti.
Selanjutnya, Presiden akan menyerahkan 10 nama itu kepada DPR RI, untuk dipilih sebanyak lima nama pimpinan KPK oleh Komisi III DPR RI.