WahanaNews.co, Jakarta - Djarot Saiful Hidayat, Ketua DPP PDI Perjuangan, mengungkapkan bahwa partainya tidak keberatan jika Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan ke luar negeri pada peringatan ulang tahun ke-51 PDI-P yang akan berlangsung pada Rabu (10/1/2024) mendatang.
"Tidak ada masalah, karena beliau melaksanakan tugas-tugas kenegaraan," kata Djarot, mengutip Kompas.com, Sabtu (6/1/2024).
Baca Juga:
Dua Pekan Menjelang Pilkada Jakarta, Pasangan Calon Berebut Dukungan Jokowi-Anies
Djarot Saiful Hidayat menjelaskan bahwa perayaan ulang tahun ke-51 PDI-P akan diselenggarakan secara sederhana di seluruh kantor dewan pimpinan cabang dan pengurus anak cabang di seluruh Indonesia.
Dia menyatakan bahwa perayaan ulang tahun partai di setiap daerah akan dihadiri oleh tiga pilar partai, senior partai, dan tokoh masyarakat setempat.
Acara tersebut akan melibatkan kegiatan seperti mendengarkan pidato Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri secara daring, dilanjutkan dengan doa, dan pemotongan tumpeng.
Baca Juga:
Ribuan Warga Hadir, Saat Jokowi Blusukan di Banyumas Dampingi Luthfi
"Sebagai partainya wong cilik peringatan akan diadakan bersama rakyat di semua wilayah," kata Djarot.
Diberitakan sebelumnya, Jokowi dijadwalkan melawat ke sejumlah negara anggota ASEAN pada pekan depan.
Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana, mengungkapkan bahwa terdapat potensi bahwa Presiden Jokowi berada di luar negeri pada saat PDI-P merayakan ulang tahunnya pada Rabu pekan depan.
