WahanaNews.co | Polresta Bogor Kota akan memanggil SAN dalam waktu dekat, terlapor yang menyebabkan ratusan mahasiswa IPB menjadi korban penipuan berkedok pinjaman online.
SAN dilaporkan lantaran membuat total 311 orang menjadi korban penipuan.
Baca Juga:
Menteri Transmigrasi Pimpin Langsung Evakuasi Jenazah Patriot Anggit Bima Wicaksana dari Fakfak ke Jakarta
"Saya minta kepada penyidik dipanggil secepat mungkin. Artinya tidak usah menunggu lengkap semua laporannya," kata Wakapolresta Bogor Kota AKBP Ferdy Irawan, Rabu (16/11/2022).
Ferdy menjelakan, saat ini ketika ada laporannya sudah cukup bukti, proses pemanggilan SAN ini harus dipercepat.
"Misalkan ada satu kasus yang memang sudah atau laporan yang sudah cukup bukti. Kita gunakan itu saja untuk percepatan, minimal kita amankan dulu orangnya," tambahnya.
Baca Juga:
Kementerian Transmigrasi Berduka Cita atas Gugurnya Anggit Bima Wicaksana, Mahasiswa IPB Peserta Program Tim Ekspedisi Patriot di Fakfak
Ferdy mengungkapkan, pihaknya serius menangani kasus ini supaya SAN dapat mempertanggung jawabakan perihal perbuatannya.
"Untuk identitasnya saya harus cek ke penyidik karena itu domainnya penyidik yang bisa menjawab. Tapi prinsipnya, kita serius, kita usahakan supaya terlapor mempertanggungjawabkan perbuatannya," ungkapnya.
Ferdy pun memastikan, saat ini, akan fokus mengumpulkan alat bukti terlebih dahulu.
