Sehingga, saat seseorang teringat dengan kejadian traumatis tersebut, tubuhnya akan merespons hal itu dengan berbagai gangguan kecemasan dalam diri.
Jika tidak segera diobati, PTSD bisa mengganggu banyak aspek dalam kehidupan penderita, mulai dari pekerjaan hingga hubungan sosial dengan orang lain.
Baca Juga:
Polisi Sebut Pemuda Pembunuh Sadis Satu Keluarga di Penajam Tak Alami Gangguan Jiwa
Berikut ini adalah gejala PTSD yang umumnya terjadi pada seseorang:
Teringat peristiwa traumatis yang membuat tekanan emosional
Ingatan akan peristiwa yang membuat trauma kerap dialami kembali oleh penderita PTSD. Hal ini membuat korban merasa mengulang kembali kejadian traumatis yang dialaminya, atau bahkan muncul sebagai mimpi buruk. Hal ini bisa memicu tekanan emosional pada penderita PTSD.
Cenderung Mengelak
Baca Juga:
Transgender Bukan Penyakit, Lantas Apakah Bisa Disembuhkan?
Memikirkan atau membicarakan topik seputar peristiwa yang menyebabkan trauma cenderung dihindari oleh penderita PTSD. Topik tersebut meliputi tempat, aktivitas, kejadian, atau orang-orang yang berkaitan dengan hal traumatis tersebut.
Perubahan perilaku dan emosi
Ketakutan dan perasaan negatif yang dirasakan penderita PTSD dapat memicu perubahan perilaku dan emosi. Penderita PTSD sering kali mudah takut atau marah, meski tidak dipicu oleh ingatan pada peristiwa traumatis.