WahanaNews.co, Jakarta - Rafael Alun Trisambodo tak sanggup menahan emosinya ketika menceritakan situasi keluarganya saat ini.
Ia kini benar-benar dalam kondisi keuangan yang sulit karena semua harta kekayaannya telah disita oleh KPK.
Baca Juga:
Kasasi Rafael Alun Ditolak MA, Rumah di Simprug Tak Jadi Dirampas
Saldo di rekening banknya juga telah habis.
Restoran yang dimilikinya di Jogja juga telah ditutup.
Awalnya, Rafael menjelaskan mengenai kondisi anaknya, Christofer Dhyaksa, yang terpaksa membuka warung makan tenda di pinggir jalan karena terdampak oleh aset-aset Rafael Alun yang disita.
Baca Juga:
Rafael Alun Eks Pejabat Ditjen Pajak Divonis 14 Tahun Penjara dan Denda Besar
Dia mengatakan bahwa anaknya bahkan datang ke Rutan untuk meminta dukungan modal untuk membuka warung makan tenda tersebut.
"Christofer pernah datang mengunjungi saya di Rutan meminta bantuan 12 juta untuk membeli tenda, katena restoran kami yang di Jogja sudah tutup, Yang Mulia," ujarnya dengan suara bergetar dalam persidangan di Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Senin (27/11/2023), melansir Tribun Meda.
Air matanya pun tak terbendung saat menceritakan bahwa kakaknya yang memberi bantuan modal usaha kepada sang anak.