Senapan ini dibuat dengan lisensi desain senapan FN FNC Belgia lalu dimodifikasi sedemikian rupa untuk memenuhi kebutuhan ergonomis dan lingkungan tropis.
Senapan serbu merupakan karabin otomatis yang diperasikan dengan gas dan dengan popor yang dapat dilipat.
Baca Juga:
Perwira Polisi di NTT Tertembak Senapan Rekannya Saat Kejar Pemabuk
SS1-V1 telah memenuhi standar internasional NATO.
Saat ini sedang dilakukan transisi penggunaan senapan serbu SS1 menjadi SS2 untuk TNI dan kepolisian.
Dirangkum dari situs resmi PT Pindad, SS1-V1 memiliki berat kosong 4.02 kg dan jika munisi diisi maksimal, beratnya menjadi 4.38 jg.
Baca Juga:
Mengenal Senapan SP-1, Senjata Api Pertama Buatan Indonesia yang Terlupakan
SS1-V1 menggunakan munisi 5.56 x 45 mm standar NATO dengan panjang laras 449 mm.
Senapan ini bisa menembak dengan sangat akurat dalam jarak hingga 400 meter.
Pengunaan SS1-V1 juga semakin mudah karena popornya dapat dilipat sehingga prajurit bisa membawanya lebih ringkas dan tak makan banyak ruang.
SS1 juga dirancang oleh Pindad untuk bisa diberi tambahan peluncur granat SPG-A1 buatan pabrikan Pindad sendiri yang bisa dimasukkan di bawah laras. [qnt]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.