Sebagai seorang yang ikut berjuang saat penjajah kembali
merongrong kemerdekaan Indonesia, keinginan Ngatimin adalah menjadi anggota
Veteran Indonesia. Namun hingga kini keinginan itu hanya sebatas cita-cita.
Anak-anak Ngatimin yang sudah berusaha mengajukannya, masih terhalang sejumlah
persyaratan.
"Saya pingin jadi anggota veteran, tapi belum
dikabulkan. Syaratnya masih ada yang kurang. Kemarin sudah dibantu Mas Danar
(pegiat sosial) ketemu Pak Ganjar (Gubernur Jateng Ganjar Pranowo). Moga-moga
bisa dikabulkan," harapnya.
Baca Juga:
2 Personel Polres Merangin Curahkan Prestasi Pada Kejuaraan Dandim Cup 0416 Bute Shokaido Open - Festival Sesumatra 2024
Pegiat sosial Agus "Danar" Widanarko mengaku mengenal Mbah
Min dalam beberapa tahun terakhir. Terutama setelah kisahnya perjuangannya
viral di jagad maya. Menurutnya, Mbah Min adalah mantan pejuang kemerdekaan
Indonesia perlu dicontoh.
Danar mengaku sudah mempertemukan Mbah Min dengan Ganjar,
untuk mewujudkan mimpinya menjadi anggota Veteran. Ia pun menceritakan
perjalanan Mbah Min sampai mendapatkan apresiasi gubernur hingga diundang ke
Semarang.
"Awalnya saya lihat berita tentang Pak Min, penjual
mainan yang mantan pejuang 45 di berita sosmed 2020 lalu. Saya trenyuh, karena
saya dan istri pendongeng dan pecinta anak-anak maka kita mencoba menggalang
dana untuk memborong semua mainan Pak Min di pas tanggal 17 Agustus 2020,"
ujarnya.
Baca Juga:
Residivis Curanmor Berhasil Diringkus Tim Elang Sat Reskrim Polres Merangin, 3 Unit R2 Turut Disita
Pembelian seluruh dagangan itu dimaksudkan agar mbah Min
bisa menikmati kemerdekaan. Tidak berjualan mainan saat peringatan HUT RI.
"Dan Alhamdulillah tembus sekitar Rp7-8 juta melalui
alumni UNS FE angkatan 99 dan dari masyarakat dalam dua hari penggalangan dana.
Kita serahkan pas tanggal 17 Agustus pagi sambil upacara bendera kecil kecilan
saat itu di depan gapura UNS pas beliau jualan mainan," katanya.
Karena di saat itu banyak pedagang lainya dan anak-anak, ia
pun membuatkan acara upacara bendera dengan inspektur upacara Mbah Min.