"Masih pendalaman melalui pemeriksaan saksi-saksi di sekitar lokasi penemuan, keluarga, dan rekan kerja," kata Kombes Iqbal.
Selain saksi-saksi hingga rekan kerja dari pegawai fungsional tersebut, pihaknya juga tengah memeriksa rekaman kamera pengawas atau CCTV di sejumlah tempat.
Baca Juga:
Sukatani Ditawari Jadi Duta Reformasi, Listyo Sigit: Polri Terbuka terhadap Kritik
"Kami juga melakukan pendalaman terhadap alat bukti CCTV yang mengarah ke lokasi kejadian," ujarnya.
Polisi menyebut, jasad yang disangka PNS eselon IV itu merupakan korban pembunuhan sebelum dimutilasi hingga dibakar.
"Yang bersangkutan diduga dibunuh dulu sebelum dibakar," katanya.
Baca Juga:
Polisi Tersangka Penipuan Rp900 Juta di Pemalang, Janjikan Korban Masuk Polri
Sejumlah barang bukti yang ditemukan di lokasi kejadian, seperti monogram PNS dan name tag atas nama Iwan Budi P, serta sepasang pelat nomor merah H-9799-RA, akan dipadankan dengan hasil tes DNA (deoxyribonucleic acid).
"Bukti petunjuk yang ditemukan akan disinkronkan dengan hasil tes DNA," tuturnya.
Sebelumnya, Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Jawa Tengah, Kombes Pol. Djuhandani Rahardjo Puro, menyebut kematian korban diduga dibunuh terlebih dulu sebelum dibakar.