Menurut Pak Oles yang meracik dan memproduksi Minyak Bokashi sejak tahun 1997 atau 25 tahun yang silam itu, maka melalui komunitas yoga dunia, Minyak Bokashi menyebar ke seluruh penjuru dunia. Selanjutnya mereka akan membeli via internet dan tak sedikit yang akhirnya menjadi distributor.
Minyak Bokashi, minyak herbal asli Bali yang telah dipercaya sebagai obat keluarga masyarakat Indonesia telah didaftarkan di empat negara, yakni Indonesia, Thailand, Singapura dan Malaysia.
Baca Juga:
Komisi XIII DPR RI RDP Bersama Kementerian Sekretariat Negara
Minyak Bokashi yang diproses dengan teknologi Effective Microorganisme (EM) dari Jepang itu mempunyai keunggulan anti virus, anti jamur dan anti bakteri dengan multi khasiat menyusul akan didaftarkan ke China, Jepang, Eropa, Amerika dan Australia.
Minyak Bokashi merupakan hasil pengembangan dari produk Lengis Arak Nyuh yang ditemukan oleh Dadong Bandung (Nenek Pak Oles) semasa hidupnya selama 100 tahun antara tahun 1880-1980 di Desa Bengkel, Kabupaten Buleleng.
Sementara itu, Ni Nengah Juniati (59), seorang guru kelas 6 SD 3 Renon, Denpasar, salah satu konsumen setia, mengaku membeli satu botol Minyak Oles Bokashi jumbo, ukuran 140 ml saat mengantar ratusan anak didiknya mengunjungi pabrik Industri Obat Tradisional (IOT) PT Karya Pak Oles Tokcer.
Baca Juga:
Rusia Hujani Drone Ukraina, 77 Pesawat Nirawak Ditembak Jatuh dalam Semalam
Juniati yang telah menggunakan Bokasi sejak 24 tahun silam itu mengaku membeli minyak tersebut sebagai pelengkap kotak pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K) sebagai obat keluarga.
Testimoni senada disampaikan Adi, seorang ibu yang tinggal di Semarang, mengaku selalu menjaga kesehatan menggunakan Minyak Oles Bokash karena dinilai banyak khasiatnya untuk menjaga kesehatan.
"Saya adalah sahabat dari Minyak Oles Bokashi, karena sudah 15 tahun menggunakannya dan tidak tergantikan," ujar Adi dalam sebuah rekaman video berdurasi 1:15 menit yang diunggah dalam media sosial.[zbr]