WahanaNews.co, Bangkalan - Nekat mengendarai sepeda motor ke Jakarta, dua bocah yang masih duduk di Sekolah Dasar asal Kabupaten Sampang, Madura, akhirnya ditangkap Polisi di Salatiga, Semarang.
Dua bocah yang masih berusia 12 tahun itu hanya berbekal uang Rp 100 ribu, menempuh perjalanan ratusan kilometer untuk menemui kerabat dekatnya di Jakarta.
Baca Juga:
Viral Video Saksi Pilkada di Sampang Dibacok, Diselidiki Polisi
Seperti melasnir dari VIVA, perjalanan dua bocah yang masing-masing berinisial D dan MZ itu harus terhenti di Salatiga, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah.
Keduanya diberhentikan polisi setelah menerobos rambu-rambu jalan. Polisi mengamankan keduanya dan menghubungi keluarganya di Sampang.
Pihak keluarga mengetahui kabar dari Kepolisian Tengaran, Semarang, langsung bergegas datang ke kantor polisi setempat guna menjemput ke dua bocah tersebut.
Baca Juga:
Polisi Sebut Motif Penembakan Relawan Prabowo di Sampang Karena Dendam
Saat dikonfirmasi, bocah berinisial D mengaku bersama temannya MZ berangkat dari kampungnya di Sampang, dengan berboncengan sepeda motor ke Jakarta pada Minggu sore, (19/11/2023), sekitar pukul sekitar 13.00 WIB.
Berbekal uang Rp100 ribu dan Google Maps, D dan MZ nekat berkendara motor melintasi sejumlah kota menuju Jakarta. Diakui D, bahwa ini baru pertama kalinya dia keluar kota.
"Saya berjalan pakai sepeda motor pakai Google Maps. Baru pertama kali saya keluar kota. Selama perjalanan bergantian pakai sepeda motor, tanpa bertemu sama polisi," kata Bocah D dikutip Rabu, (22/11/2023).