Sementara bocah MZ menambahkan, saat kondisi sudah lelah kedua bocah tersebut berhenti dan istirahat di pinggir jalan raya Kabupaten Tuban, Jawa Timur. Keduanya hanya makan mie instant ketika merasakan lapar.
“Uang 100 ribu itu juga kami buat untuk beli bensin. Uang tinggal sepuluh ribu rupiah saat diamankan polisi," tuturnya.
Baca Juga:
Kasus Penembakan Relawan Prabowo di Sampang, Polisi Buru Pelaku Lain
Keluarga bocah MZ, Jauhari, mengaku mendapatkan kabar pertama kali dari istrinya yang ditelepon oleh petugas kepolisian dari Tengaran. Namun ia sempat tak percaya atas kabar tersebut, dirinya khawatir penelpon pelaku penipuan.
"Saya minta kirim foto dan video. Setelah dikirim foto dan video, ternyata benar," ujar Jauhari. Ia langsung mengajak temannya untuk menjemput dua bocah tersebut ke Jawa Tengah.
Kapolsek Pengarengan, Kabupaten Sampang, Ipda Iwan Suhadi membenarkan kejadian tersebut. Setelah dua bocah diamankan anggota Polsek Tengaran Jawa Tengah, keluarga menjemputnya dan membawa pulang ke Madura.
Baca Juga:
Satu Pelaku Penembakan Relawan Prabowo di Sampang Oknum Kepala Desa
[Redaktur: Alpredo Gultom]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.