Berbagai program pelatihan dan pengembangan yang ada seluruhnya dirancang guna meningkatkan kemampuan dan kompetensi SDM Sarana Jaya demi kemajuan bisnis perusahaan.
Acara MoU ini juga turut dihadiri oleh Dirjen Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Iwan Suprijanto.
Baca Juga:
Pasar Inpres Senen Blok VI Segera Dibangun
"Kami menyampaikan apresiasi tertinggi atas kegiatan ini, kedepannya kami berharap jalinan kemitraan dalam pemberdayaan SDM di lintas sektor dalam tingkat nasional dapat terus berjalan sehingga pembangunan nasional khususnya di bidang properti dapat terus berjalan secara berkelanjutan," ujar Iwan dalam sambutannya.
Iwan yang juga merupakan Ketua Ikatan Alumni Fakultas Teknik Universitas Brawijaya ini, berharap BUMD bisa dapat berperan lebih luas dalam pembangunan dan pengelolaan dalam pelaksanaan proyek strategis nasional termasuk di bidang perumahan.
Sarana Jaya optimistis dukungan dari Universitas Brawijaya melalui pendidikan, penelitian, dan pengembangan SDM yang komprehensif akan membantu perusahaan mencapai visinya sebagai pemimpin dalam pembangunan infrastruktur.
Baca Juga:
Korupsi Pengadaan Tanah di Rorotan Jakut, KPK Tetapkan 5 Tersangka
Reformasi Bisnis
Sejak menjabat Direktur Utama Sarana Jaya pada Agustus 2023, Andira Reoputra langsung bergerak cepat melakukan pembenahan struktural di Sarana Jaya, salah satunya dengan meningkatkan kapabilitas SDM yang dimiliki perusahaan.
Kontinuitas penerapan ISO 37001:2016 tentang Sistem Manajemen Anti Penyuapan juga dilakukan demi menciptakan iklim perusahaan yang beretika, akuntabel, transparan dan berkelanjutan.