AK tampak tertunduk saat rilis kasus berlangsung. Polisi pun memberikan kesempatan kepada AK untuk berbicara.
AK pun nampak menyesali perbuatannya. Saat berbicara, dia sesekali berhenti karena terisak.
Baca Juga:
Diserang Berita Hoaks Bertubi-tubi, UNIAS: Fitnah Lebih Kejam dari Membunuh
"Alasan saya (mengarang cerita) karena setengah sadar dan saya takut dimarahi istri, saya mengatakan ini korban tindak kejahatan dan pelaku 4 motor berboncengan semua," ucap AK saat rilis kasus di Mapolres Sleman, Sabtu (16/4/2022).
Minta maaf bikin gaduh
AK mengaku tidak tahu jika ceritanya dan kondisinya yang babak belur kemudian diposting oleh orang di berbagai akun media sosial. Dia pun meminta maaf kepada publik karena telah menimbulkan kegaduhan.
Baca Juga:
Tuding UNIAS Kampus Terburuk, Unimed: Itu Berita Hoax!
"Saya ingin meminta maaf kepada semua orang, khususnya pada bapak-bapak karena telah membuat rugi," tutur dia.[gab]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.