WahanaNews.co | Tarif kremasi jenazah pasien
Covid-19 di DKI Jakarta tengah menjadi sorotan publik karena harganya yang
melonjak, bahkan hingga puluhan juta rupiah.
Krematorium
Cilincing di Jakarta Utara mengaku mematok harga kremasi mulai Rp 7 juta - Rp 10 juta.
Baca Juga:
BMKG Prakirakan Hujan Ringan Guyur Sebagian Wilayah Jakarta Hari Senin
Manajemen
dan Personalia Krematorium Cilincing, Heru Prayitno, berujar, besaran tarif krematorium tergantung pilihan
keluarga terhadap paket yang ada.
"Jadi,
untuk biaya kremasi itu Rp 7 juta memang kami terapkan di sini. Ada informasi
masalah tambahan-tambahan biaya, itu opsional. Jadi istilahnya itu pilihan
keluarga," papar Heru kepada wartawan, melalui sambungan telepon, Selasa
(20/7/2021).
Usai
jenazah dikremasi, pihak keluarga biasanya menggunakan jasa penyimpanan abu di
lokasi penitipan abu.
Baca Juga:
Tingkatkan Simbol Budaya Betawi di Ibu Kota, Komisi E Dorong Dinas Kebudayaan Jakarta
Kemudian,
jika pihak keluarga memilih paket kremasi sekaligus larung, besaran tarifnya
sebesar Rp 10 juta.
Paket
seharga Rp 10 juta itu juga termasuk dengan biaya sewa kapal untuk proses
larung.
Heru
menyatakan, pihaknya mengembalikan pilihan paket kepada pihak keluarga.