WahanaNews.co | Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Johnny G. Plate membuka Forum Digital Economy Working Group (DEWG) Presidensi G20 Indonesia, di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Sabtu (3/9).
Dalam sambutannya, Johnny mengatakan inovasi digital memiliki peran penting dalam penanganan pandemi global Covid-19 dan percepatan pemulihan pasca Pandemi Covid-19.
Baca Juga:
Masyarakat Penajam Paser Utara Diimbau Bijak Gunakan Media Sosial Hindari Jeratan UU ITE
Selain itu, digitalisasi akan mendorong ekonomi masa depan sebagaimana hasil pertemuan Forum Digital Economy Working Group (DEWG) Presidensi G20 Indonesia.
"Pada tahun 2030, diperkirakan 70 persen dari penciptaan nilai baru dalam perekonomian akan didasarkan pada model bisnis yang diaktifkan secara digital," kata Jhonny.
Dia menyebutkan, data Bank Dunia di tahun 2022 menunjukkan sejalan dengan laju inovasi digital, valuasi ekonomi digital mencapai 15,5 persen dari total produk domestik bruto global.
Baca Juga:
Agar Elon Musk Buka Kantor X di RI, Kominfo Atur Strategi
Jumlah itu meningkat 2,5 kali lebih cepat dibandingkan 15 tahun terakhir.
Johnny menyatakan inovasi digital secara khusus mendukung bisnis Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta perusahaan rintisan atau startup.
Selain itu, rangkaian pertemuan dalam DEWG telah menghasilkan kesepahaman mengenai arti penting digitalisasi untuk pengembangan ekonomi global.
Bahkan, semua delegasi negara G20 mendukung sepenuhnya pemanfaatan digitalisasi.
“Dengan memperhatikan kombinasi pertemuan Digital Economic Working Group, Presidensi G20 Indonesia sangat mementingkan pertumbuhan ekosistem startup nasional dan internasional, domestik serta global, dimana peran inovasi digital telah didukung sepenuhnya oleh anggota G20,” katanya.
Dia juga menekankan DEWG G20 secara khusus menyoroti isu prioritas pertama, yaitu konektivitas, dan pemulihan pasca Covid-19.
“Di mana konektivitas yang tangguh dan berkualitas tinggi, telah diakui sebagai elemen mendasar dalam memfasilitasi ekonomi digital yang inklusif dan memberdayakan masyarakat bisa mendukung inovasi perusahaan rintisan,” ujarnya.
Jhonny juga menyambut gembira atas dukungan dan kehadiran delegasi negara anggota G20, undangan dan knowledge partners dalam acara yang produktif seperti DIN G20.
“Suatu kebanggaan dan kehormatan bagi saya, menyambut anda semua bergabung secara fisik dan virtual. Saya harapkan, melalui acara Digital Innovation Network kita semua dapat memajukan peran penting inovasi digital,” ujarnya. [jat]