Di Sumbagut, Pertamina menyiagakan 359 SPBU Siaga, 25 motoris, 38 mobil tangki stand by (SPBU Kantong), dan 7 posko kesehatan. Layanan khusus LPG berupa 701 agen LPG PSO siaga, 156 agen LPG NPSO siaga, 35.675 pangkalan LPG PSO siaga, 5.483 pangkalan LPG NPSO siaga dan 81 SPBE LPG PSO/NPSO siaga.
Di Sumbagsel, Pertamina telah menyiapkan infrastruktur dan sarfas meliputi 10 Terminal BBM, 2 Terminal LPG, 675 SPBU, 61 SPBE, 502 Agen LPG, dan 6 DPPU.
Baca Juga:
Hasil Uji Lab Lemigas Tunjukan Kualitas Pertamax Penuhi Spesifikasi Dirjen Migas
Pertamina juga menyediakan layanan tambahan BBM di jalur potensial meliputi jalur tol, jalur wisata, dan jalur lintas utama, berupa 81 SPBU Siaga, 5.540 Outlet Pangkalan LPG Siaga, 7 unit Kiosk Pertamina Siaga, 15 unit Motorist.
“Saat masa Satgas Nataru ini, kami ingin memastikan ketahanan stok dalam keadaan aman, sehingga distribusi tidak terganggu dan masyarakat dapat melaksanakan perjalanan mudik libur Natal dan Tahun Baru dengan nyaman dan tenang,” ungkap Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel, Zibali Hisbul.
Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso mengatakan Pertamina telah berkoordinasi dengan pemerintah, BUMN lain, TNI dan Polri untuk memastikan kelancaran distribusi energi selama Nataru.
Baca Juga:
Field Trip SMKN 1 Kota Sorong, SKK Migas-Pertamina EP Papua Dukung Pengembangan Pendidikan
“Pertamina menjamin ketahanan stok energi nasional dalam keadaan aman, sehingga harapannya saat Nataru masyarakat yang merayakan atau bepergian dapat nyaman dan lancar,” ujar Fadjar. Demikian dilansir dari laman bumngoid, Kamis (21/12).
[Redaktur: JP Sianturi]