Selain itu, Yusuf juga menuturkan bahwa jebloknya harga komoditas juga akan mempengaruhi kinerja sektor usaha.
Sejumlah sektor usaha yang pangsa pasarnya banyak bergantung terhadap harga acuan global tentu akan merasakan dampak dari proyeksi resesi ekonomi di 2023 nanti.
Baca Juga:
Prabowo Perintahkan Penghapusan Kuota Impor
Yusuf mencontohkan, sektor lapangan usaha industri CPO dan produk turunannya bakal terpukul jika harga komoditas akan melandai.
Hal ini juga akan mempengaruhi kinerja dari subsektor lapangan usaha ini.
Selain itu, kinerja dari sektor pertambangan bakal terimbas karena harga produk tambang berpotensi tidak akan setinggi tahun ini.
Baca Juga:
Prabowo Instruksikan Perubahan Regulasi TKDN Lebih Fleksibel dan Realistis
“Namun dengan asumsi mobilitas penduduk di tahun depan tidak lagi terpengaruh dengan adanya covid-19, ada beberapa sektor yang tadinya menggantungkan penjualan ataupun kinerja mereka dari pangsa pasar global bisa switch ke pangsa pasar domestik,” ucap Yusuf. [rin]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.