Pakar dari Singapore Institute of International Affairs, Oh Ei Sun, mengatakan Nurul merupakan sosok dengan kualifikasi yang relevan dengan jabatan tersebut. Dia punya penilaian positif dari warga Malaysia sebagai calon perdana menteri di masa depan.
"Nurul Izzah memiliki kualifikasi yang relevan dan secara luas dipandang oleh orang Malaysia yang progresif sebagai calon perdana menteri masa depan yang mumpuni," katanya.
Baca Juga:
Kapolri Dapat Gelar Panglima Gagah Pasukan Polis dari Kerajaan Malaysia
"Jadi yang paling buruk (dari penunjukan ini) adalah sebagai tempat pelatihan yang berharga untuk tetap berguna dan terlihat. Dan yang paling baik yakni sebagai cara menarik pandangan ekonomi generasi muda namun bertanggung jawab."
Kekhawatiran tentang nepotisme dalam politik Malaysia sendiri dipicu oleh berbagai insiden di masa lalu. Misalnya, mantan Perdana Menteri Abdullah Ahmad Badawi yang dikritik setelah menunjuk menantunya Khairy Jamaluddin sebagai penasihat dekatnya.
Publik juga pernah mengkritik saat Nurulhidayah Ahmad Zahid, putri Presiden Umno Zahid Hamidi, diangkat menjadi dewan lembaga pemerintah SME Corporation pada Januari 2021. [rna]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.