Saat ini, perekrutan di militer Australia hanya terbuka bagi mitra intelijen Five Eyes yaitu Amerika Serikat, Inggris, Kanada, dan Selandia Baru.
Papua Nugini dengan populasi hampir 12 juta jiwa menjadi negara terpadat di Pasifik setelah Australia yang berpenduduk 27 juta jiwa.
Baca Juga:
PM Australia Anthony Albanese Tegaskan Dukungan Solusi Dua Negara di Timur Tengah
Perjanjian ini hadir di tengah meningkatnya kekhawatiran aliansi Barat atas pengaruh Beijing di kawasan.
Sejak 2019, tiga negara Pasifik telah mengalihkan pengakuan diplomatiknya dari Taiwan ke China.
Selain itu, China semakin aktif dalam kerja sama keamanan melalui pelatihan kepolisian di Fiji, Kiribati, Samoa, Kepulauan Solomon, dan Vanuatu.
Baca Juga:
Front Dingin Picu Bencana Salju dan Banjir di Australia Timur, Ratusan Kendaraan Terjebak
Washington dan sekutunya memandang langkah ini sebagai tantangan strategis, sehingga memperkuat posisi Australia sebagai mitra keamanan utama Papua Nugini dianggap penting dalam menjaga keseimbangan geopolitik regional.
[Redaktur: Rinrin Khaltarina]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.