"Ini adalah hal terbesar yang bisa terjadi, seperti surga," kata salah satu warga Argentina, Juan Pablo Iglesias, dikutip The Guardian, Senin (19/12).
Ia tampak memeluk anaknya yang berusia sekitar delapan tahun, Manuel. Air mata kegembiraan mengalir di wajahnya.
Baca Juga:
Di Tengah Krisis, Sektor Pertanian Jadi Andalan Pertumbuhan Ekonomi
"Kami juara, kami yang terhebat di dunia, kata Iglesias ke Manuel.
Warga Argentina lain, Lara Diaz, sempat frustrasi saat Mbappe berhasil menyamakan skor. Namun, ekspresi dia berubah usai tendangan Montiel di adu penalti.
Piala Dunia kali ini disebut menjadi kesempatan terakhir bagi Lionel Messi untuk mengangkat trofi.
Baca Juga:
Mentan Ajak Anggota ICMI Ikut Tingkatkan Produksi Pertanian
"Dia sangat pantas menerima ini," ujar Diaz sembari terbata-bata.
Argentina terakhir memenangkan turnamen Piala Dunia pada 1986, melalui "Tangan Tuhan" Maradona.
Usai pertandingan berakhir, para pendukung berbondong-bondong ke Obelisk, Buenos Aires. Sorak sorai bercampur klakson dan musik cumbia membahana.