Rudal ini sangat bermanuver, memiliki jangkauan terhormat sekitar 650 km dan membawa hulu ledak 750 km besar.
Bepergian dengan kecepatan lebih dari Mach 2.5, ia lantas menghasilkan momentum yang cukup besar pada kecepatan ini karena massanya yang luar biasa 7000kg.
Baca Juga:
Balas Kematian Komandannya, Hizbullah Kirim 250 Roket ke Israel
Namun, P-700 memiliki satu kelemahan utama, yaitu ukurannya yang tipis memakan ukuran empat kali lebih besar daripada rudal jelajah biasa di geladak kapal perang.
2. Kh-55
Baca Juga:
Peluncuran Kedua, Roket Starship Milik SpaceX Meledak Lagi
Berikutnya adalah rudal Kh-55, rudal jelajah yang diluncurkan dari udara subsonik.
Dilansir dari Bulgarian Military, tergantung pada jenis dan hulu ledaknya, berat rudal ada dalam dua versi – 1.650 kg dan 2.400 kg.
Ia membawa hulu ledak nuklir, dan daya ledaknya setara dengan 200 kt TNT.
Rudal tersebut mengembangkan jangkauan kecepatan 0,6-0,8 Mach dan memiliki jangkauan aksi yang luas, dari 300 km hingga 3.500 km tergantung pada ketinggian penerbangan, kecepatan, dan hulu ledak nuklir.