Ia berusaha membuat jarak antara dirinya dan Arab Saudi dari peran apapun dalam kebangkitan gerakan Taliban di Afghanistan.
Pernyataan itu bersamaan dengan meningkatnya tekanan Arab Saudi dengan Washington.
Baca Juga:
H. Asmauddin Sampaikan Kondisi Syariat Islam Kota Subulussalam ke Pol-PP dan WH Aceh
Pada 22 September lalu, Faisal meluncurkan buku yang berjudul "The Afghanistan File" selama pertemuan Royal Society of Asian Affairs di London.
Dalam pernyataan terbarunya, mantan kepala intelijen Saudi itu juga mengungkapkan rincian penting mengenai buku tersebut.
Faisal secara pribadi berusaha meminta Pemimpin Al-Qaeda, Osama bin Laden diekstradisi pada tahun 1998.
Baca Juga:
Pemkab Aceh Barat Lakukan Pembongkaran di Sejumlah Kafe yang Langgar Syariat Islam
Tetapi pemimpin Taliban saat itu, Mullah Omar, menolak gagasan tersebut, padahal sebelumnya telah setuju.
Di tahun 1990-an, bin Laden dan anggotanya dituduh melakukan berbagai serangan, mulai dari pembunuhan terhadap 18 anggota militer Amerika Serikat hingga peledakan dua truk.
"Mullah Omar hanya menyangkal bahwa dia telah berjanji untuk menyerahkan bin Laden atau membentuk sebuah komite untuk mencari cara melakukannya," ujar Faisal.