Langkah ini dilakukan sesuai inisiatif Visi 2030 Putra Mahkota Mohammed bin Salman yang memperkenalkan reformasi yang memajukan perempuan Arab Saudi di berbagai bidang.
Wanita diizinkan bergabung Angkatan Darat, Angkatan Udara, Angkatan Laut, Pasukan Rudal Strategis, dan Layanan Medis Angkatan Bersenjata.
Baca Juga:
Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Putaran Ketiga
Wanita Arab Saudi juga telah direkrut sebagai tentara, kopral dan sersan.
Untuk bergabung dengan angkatan bersenjata, seorang wanita harus berusia antara 21 dan 40 tahun, tinggi 155 sentimeter atau lebih, dan tidak sedang menjabat pegawai pemerintah.
Wanita juga harus lulus prosedur penerimaan, memiliki catatan kriminal yang bersih, dan secara medis sehat untuk melayani.
Baca Juga:
Kanwil Kemenag Kaltara Alokasikan 221.000 Jatah Haji untuk Tahun 2025
Seorang wanita Arab Saudi juga harus memiliki kartu identitas nasional independen, memiliki minimal pendidikan sekolah menengah atas, dan tidak dapat menikah dengan warga negara non-Arab. [rin]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.