Aksi provokatif itu menyusul aksi serupa di Denmark dan Swedia dalam beberapa pekan terakhir.
Dilansir Reuters, Rabu (26/7), pekan lalu, ratusan demonstran di Irak menyerbu dan membakar Kedutaan Besar Swedia di Baghdad untuk merespons pembakaran Al-Qur'an.
Baca Juga:
Debat soal Palestina Memanas, Menlu Swedia Dihujani Tomat dan Bawang
Aksi terbaru di Kopenhagen pada Selasa (25/7) waktu setempat itu dilakukan oleh sebuah kelompok bernama 'Patriot Denmark'.
Aksi serupa dilakukan oleh kelompok itu pada Senin (24/7) dan pekan lalu di depan Kedutaan Besar Irak di Kopenhagen.
Dua aksi provokatif lainnya terjadi di Swedia dalam sebulan terakhir.
Baca Juga:
Raih 18 Trofi Selama Karir, Ini Profil Sven-Goran Eriksson yang Meninggal Dunia
Kementerian Luar Negeri Turki mengutuk keras apa yang disebutnya sebagai 'serangan berkelanjutan' terhadap Al-Qur'an.
Ankara juga menyebut pemerintah Denmark, yang mengizinkan aksi semacam itu, tidak melihat 'keparahan' dari dampak aksi provokatif seperti itu.[eta]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.