WahanaNews.co | Sejumlah kepala negara kompak memberi ucapan selamat kepada Presiden Recep Tayyip Erdogan yang berhasil mengamankan periode ketiganya sebagai Presiden Turki usai menang pemilu putaran kedua pada Minggu (28/5/23).
Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengatakan sebagai sesama negara Aliansi Pertahanan Negara Atlantik Utara (NATO), Gedung Putih ingin melanjutkan kerja sama bilateral dengan Turki.
Baca Juga:
Klaim NATO tentang Bantuan Militer Iran ke Rusia di Ukraina Tak Berdasar dan Bermotif Politik
AS juga menganggap Turki sebagai sekutu NATO dan mitra yang bernilai.
"Sebagai sekutu NATO, saya menantikan melanjutkan kerja sama bilateral dan saling berbagi tantangan global," ucap Biden dalam kicauannya di Twitter seperti dikutip AFP.
Selain Biden, Presiden Rusia Vladimir Putin juga tak ingin kalah memberikan selamat kepada Erdogan.
Baca Juga:
Terpilih Jadi Sekjen NATO, Ini Profil Perdana Menteri Belanda Mark Rutte
"Kemenangan Anda (Erdogan) dalam pemilu kali ini adalah hasil logis dari kerja keras Anda sebagai pemimpin Republik Turki," ucap Putin melalui pernyataan yang dirilis di situs Kremlin.
Dalam pernyataan itu, Putin bahkan menyebut Erdogan "sahabat". Ia menilai kemenangan Erdogan adalah "bukti nyata dari dukungan rakyat Turki" atas upaya sang presiden memperkuat kedaulatan negara dan "kebijakan luar negeri yang independen."
Meski memiliki perbedaan pandangan soal konflik di Timur Tengah, relasi Putin dan Erdogan semakin kuat dalam beberapa tahun terakhir, termasuk dalam menyikapi invasi Rusia di Ukraina.