WahanaNews.co, Madrid - Perdana Menteri Spanyol, Pedro Sánchez, menyatakan niatnya untuk mengusulkan pengakuan Negara Palestina di hadapan Parlemen.
Spanyol menunjukkan dukungan yang kuat terhadap Palestina setelah terjadinya konflik besar antara Israel dan Hamas di Jalur Gaza sejak tanggal 7 Oktober 2023.
Baca Juga:
Di Tengah Konflik Panjang, Ini Rahasia Israel Tetap Berstatus Negara Maju dan Kaya
Sebagai bagian dari langkah-langkah solidaritas, negara anggota NATO ini memutuskan untuk menghentikan penjualan senjata ke rezim Zionis setelah serangkaian pengeboman yang tidak membedakan sasaran di Gaza.
“Saya siap mengusulkan pengakuan resmi Spanyol pada negara Palestina,” kata PM Sánchez, seperti dikutip dari AP, Selasa (12/3/2024).
Pada bulan November yang lalu, Sanchez menyatakan bahwa Madrid bersedia secara sepihak mengakui Negara Palestina, meskipun sikap ini tidak selaras dengan pandangan Uni Eropa.
Baca Juga:
Pelanggaran Hukum Internasional, PBB: 70 Persen Korban di Gaza Adalah Perempuan dan Anak-anak
"Saya percaya saatnya bagi komunitas internasional, terutama Uni Eropa dan anggotanya, untuk memberikan pengakuan terhadap Negara Palestina," ungkapnya.
Sanchez juga menyatakan harapannya bahwa pengakuan tersebut dapat dilakukan bersamaan dengan beberapa negara anggota Uni Eropa ikut serta.
Meskipun demikian, jika hal tersebut tidak terwujud, Spanyol bersedia mengambil keputusan secara independen.