Matcha merupakan bubuk teh hijau yang tinggi antioksidan, terutama EGCG (Epigallocatechin gallate). Saat minum matcha, berarti kamu mengonsumsi semua bagian daunnya. Matcha tak hanya mendorong metabolisme tubuh, tapi juga mengurangi stress dan meningkatkan fokus.
Untuk membuat matcha, kamu bisa menyeduhnya dengan air panas sebagai usucha. Untuk rasa yang lebih lembut, bisa memadukannya dengan susu sapi ataupun susu nabati.
Baca Juga:
Matcha Hits, Berapa Banyak Kafeinnya?
2. Sencha
Sencha adalah jenis teh hijau yang populer di Jepang. Terkenal dengan rasanya yang mirip rumput, aromanya yang lembut, dan menyegarkan. Ciri khas fisiknya, daun sencha berwarna hijau terang. Menyoal kafein, jumlahnya terbilang sedang.
Sencha bisa diseduh dengan air hangat bersuhu 70-80°C selama 1-2 menit. Minumlah rutin untuk menurunkan berat badan sekaligus mengurangi risiko kanker dan mencegah gigi berlubang.
Baca Juga:
5 Daun Herbal Penghilang Nyeri Haid yang Aman dan Alami
3. Gyokuro
Gyokuro merupakan teh premium Jepang yang ditanam di bawah penghalau sinar matahari, sehingga menghasilkan kadar theanine dan kafein yang lebih tinggi. Alhasil, rasanya lebih umami dan kaya.
Gyokuro juga kerap diandalkan untuk membuat seseorang rileks dan menjernihkan pikirannya. Untuk membuat gyokuro mudah, tinggal menyeduhnya dengan air bersuhu 50-60°C selama 2 menit untuk mempertahankan rasa lembutnya.