"Tidak semua anak akan dermatitis apabila memakai bedak tabur, biasanya yang sensitif meski terkena namun atopik dermatitis tidak banyak menimbulkan permasalahan serius. Bedak tabur tidak terkontaminasi (asbestos) dapat diberikan pada anak," bebernya.
Ia berpesan bagi orang tua yang menggunakan bedak tabur pada anak, untuk selalu membaca bahan baku yang digunakan dan mengikuti anjuran penggunaan yang tersedia pada kemasan.
Baca Juga:
Polda Sulsel Tetapkan Tiga Tersangka Peredaran Kosmetik Berbahaya di Makassar
"Untuk orang tua ada beberapa hal penting yang bisa dilakukan, coba baca bahan-bahan dari bedak itu dilihat, lalu baca cara penggunaanya, itu kan bukan harfiah ditabur, tapi ada caranya (sesuai kemasan), area wajah kalau ditabur sembarangan baru itu bisa bikin anak-anak sakit pernapasan atau batuk-batuk," jelasnya.
Terakhir, dr Hindra mengimbau untuk selalu memakai produk bedak tabur anak yang sudah mendapatkan izin Badan POM dan teruji secara klinis.
"Selalu pakai produk yang diizinkan oleh Badan POM dan Kemenkes. Sebagai pengguna, konsumen bisa melaporkan pada pihak perizinan (BPOM) agar ada evaluasi jika terjadi keluhan pada produk bedak tabur," pungkasnya. [qnt]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.