Penularan dapat terjadi dengan cepat, terutama di lingkungan padat penduduk dan di tempat-tempat umum yang tidak menerapkan etika batuk dan bersin dengan benar.
“Dalam satu rumah, jika anak sakit akan cepat menular kepada anggota keluarga lain,” katanya.
Baca Juga:
Pancaroba Belum Usai, BMKG: Cuaca Ekstrem Masih Mengancam Sejumlah Wilayah Pekan Ini
Karena itu, Pompini mengingatkan pentingnya menutup hidung dan mulut saat batuk agar droplet tidak menyebar ke udara dan mengenai orang lain.
Ia menambahkan, meskipun gejala flu umumnya berlangsung sekitar satu minggu, batuk dapat bertahan hingga dua minggu.
Penderita dengan sistem imun lemah perlu mewaspadai risiko komplikasi, seperti infeksi paru (pneumonia) yang bisa berujung pada kondisi serius.
Baca Juga:
BMKG Peringatkan Potensi Cuaca Ekstrem dan Bibit Siklon di Masa Pancaroba
Kelompok yang tergolong rentan antara lain anak-anak di bawah lima tahun, lansia, ibu hamil, serta penderita penyakit penyerta seperti asma, diabetes, atau gangguan jantung.
“Begitu kena flu, kelompok ini bisa berisiko berat,” ujarnya.
Untuk itu, Pompini menekankan pentingnya menjaga gaya hidup sehat selama musim pancaroba.