WAHANANEWS.CO, Jakarta - Tiga bocah usia SD terpergok melakukan pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di Jalan Harun Thohir, Desa Pulopancikan, Gresik, Jawa Timur, Selasa (18/3) dini hari. Mereka nyaris menjadi sasaran amuk massa sebelum akhirnya diamankan petugas.
Tiga bocah itu adalah F (12), HR (9), dan HR (10) dan masih duduk di bangku sekolah dasar (SD).
Baca Juga:
DLH Gresik Catat Penurunan Jumlah Sampah yang Dikelola di TPA Ngipik 2024
Tiga bocah itu kini diamankan di Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Gresik. Dari hasil pemeriksaan sementara, aksi yang terpergok pada Selasa lalu ternyata bukan yang pertama mereka lakukan. Polisi mengatakan mereka mengaku telah melakukan aksi serupa sebanyak empat
"Dari pengakuannya sudah beraksi di empat lokasi," ujar Kapolsek Gresik Iptu Suharto dikutip dari DetikJatim.
Adapun hasilnya diduga untuk membayar permainan arkade hingga jalan-jalan.
Baca Juga:
BPN Jawa Timur Luncurkan Layanan Peralihan Elektronik di Kantor Pertanahan Gresik
Mengutip dari DetikJatim, dua dari tiga bocah ini sebenarnya sudah pernah tertangkap sebelumnya atas kasus serupa dan mendapatkan Restorative Justice (RJ) dari Polsek Manyar.
Mereka diamankan di Perumahan Pondok Permata Suci, Manyar, Gresik, lalu diserahkan ke Dinas Sosial untuk pembinaan. Namun, setelah dipulangkan ke keluarga, mereka kembali melakukan aksi pencurian motor.
Suharto membeberkan dari hasil pemeriksaan, tiga bocah usia SD itu sudah mencuri motor di PPS Desa Suci, Alun-alun Gresik, Gang Jalan Harun Thohir, dan yang terbaru di depan barbershop Jalan Harun Thohir.