WAHANANEWS.CO, Jakarta - Jakarta digemparkan kasus tragis, seorang Kepala Cabang Pembantu (KCP) bank BUMN berinisial MIP (37) diculik dari parkiran supermarket di Pasar Rebo dan kemudian ditemukan tewas mengenaskan di sebuah sawah di Bekasi.
Empat orang yang ditangkap polisi, yakni AT, RS, RAH, dan RW, sudah mengakui perannya dalam penculikan tersebut saat interogasi awal.
Baca Juga:
Motif Dana dan Otorisasi KCP, 2 Prajurit Kopassus Terjerat Kasus Penculikan Kacab BRI
“Baru interogasi awal, tetapi mereka sudah mengakui terkait pengambilan atau penculikan korban dari supermarket di Pasar Rebo,” kata Kanit IV Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKP Charles Bagaisar, Jumat (22/8/2025).
Dari keterangan sementara, MIP diketahui baru saja menghadiri rapat dengan teman-teman kantornya di supermarket sebelum diculik.
“Korban habis meeting kantor, sama teman-teman kantornya juga,” ungkap Charles.
Baca Juga:
Pembunuhan Kacab Bank BUMN, Tersangka Kopda FH Diduga Terima Imbalan Uang
Meski begitu, polisi masih menyelidiki siapa aktor intelektual yang mendalangi penculikan tersebut.
Hingga kini, aparat juga terus memburu pelaku lain yang diduga terlibat dalam pembunuhan MIP.
Korban ditemukan tak bernyawa di persawahan Kampung Karangsambung, Desa Nagasari, Kecamatan Serang Baru, Kabupaten Bekasi, pada Kamis pagi (21/8/2025) sekitar pukul 05.30 WIB.
