WahanaNews.co | Bambang Rukminto ditodong menggunakan senjata airsoft gun oleh sekelompok orang di Malang, Jawa Timur, Jumat (23/6/2023). Bambang adalah Pengamat Kepolisian dari Institute for Security and Strategic Studies (ISESS).
Melansir ANTARA, dikonfirmasi di Jakarta, mengatakan peristiwa tersebut terjadi pada pukul 14.48 WIB saat dirinya pulang dari anjungan tunai mandiri (ATM).
Baca Juga:
Buntut Todong Pistol ke Warga, Staf Panitera PN Depok Jadi Tersangka
Sekitar 200 meter dari ATM, sepeda motor yang dikendarai oleh Bambang tiba-tiba dipotong oleh dua sepeda motor dari belakang, dengan jumlah pelaku empat orang.
Para pelaku, kata Bambang, meminta ia untuk menyerahkan ponsel miliknya sambil menodongkan senjata.
Saat mengetahui senjata yang digunakan pelaku adalah jenis airsoft gun, Bambang berani melalukan perlawanan, hingga kawanan penodong pergi.
Baca Juga:
Polisi Gadungan di Jakarta Timur Diringkus, Kerap Pungli Pedagang dan Konsumsi Sabu
"Saya berharap pelaku-pelaku itu bisa segera ditangkap jadi bisa diketahui motifnya," ujar Bambang, mengutip ANTARA.
Ia tidak ingin berspekulasi apakah penodongan itu hanya kejahatan biasa atau disengaja sebagai upaya intimidasi atas kritik-kritik yang dia lakukan selama ini pada kepolisian sebagai penanggung jawab kamtibmas dan penegak hukum.
Berdasarkan indikasinya, pelaku hanya meminta telepon selular (ponsel) miliknya. Sehingga menimbulkan pertanyaan ada apa dengan ponsel miliknya.