WahanaNews.co, Jakarta – Bentrokan kelompoknya dengan kelompok John Kei, yang menewaskan satu orang di kawasan Bekasi, Jawa Barat, Polisi memastikan bahwa Nus Kei tidak terlibat.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi mengatakan, hal itu diketahui setelah penyidik Subdit Resmob Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya melakukan pemeriksaan terhadap para tersangka dan saksi-saksi.
Baca Juga:
Bentrokan Antar Warga di Maluku Memanas, 300 Personel Gabungan Dikerahkan
"Saksi yang diperiksa apabila memang itu terkait dengan tindak pidana yang terjadi, dalam hal ini memang Nus Kei tidak ada hubungan langsung dengan hasil pemeriksaan kita ya terhadap ini," kata Hengki kepada wartawan, Sabtu, (18/11/2023) melansir VIVA.
Namun, kata Hengki, pihaknya tidak menutup kemungkinan untuk melakukan pemeriksaan terhadap Nus Kei terkait kasus tersebut, apabila ke depan keterangannya diperlukan.
"Tapi bukan tidak mungkin akan kita periksa nantinya," ujarnya.
Baca Juga:
Konflik Sengit di Flores Timur: Perang Panah dan Tombak Berujung Kematian di Adonara
Diketahui, bentrokan bermula saat seorang pria ditemukan tewas dengan luka tembak di Kavling Rawa Bambu, Jalan Melati 3, RT 03 RW 09, Kalibaru, Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi, Minggu, 29 Oktober 2023.
Peristiwa terjadi sekitar pukul 19.00 WIB, dimana jasad korban ditemukan terkapar di jalan lingkungan permukiman warga. Kapolsek Medan Satria, Kompol Nur Aqsha mengatakan, identitas korban berinisial GR (44), warga Jakarta Barat.
Setelah melakukan pendalaman, ternyata penembakan tersebut melibatkan kelompok John Kei dan Nus Kei. Berdasarkan keterangan, penembakan itu terjadi setelah kelompok John Kei mendapatkan informasi jika kelompok Nus Kei akan melakukan penyerangan.