WAHANANEWS.CO - Dokter Priguna Anugerah, yang menjadi tersangka dalam kasus pemerkosaan terhadap pasien dan anak pasiennya, telah menyatakan kesiapannya untuk menghadapi proses hukum.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat, Hasbullah, pada Rabu (23/4/2025), sebagaimana dilansir dari detikJabar.
Baca Juga:
Kasus Dokter Diduga Lecehkan Pasien di Malang Diselidiki Polisi
"Beliau siap mengikuti proses hukum secara profesional," ujar Hasbullah.
Dalam pernyataannya, Priguna meminta agar keluarganya tidak dilibatkan dalam perkara yang menimpanya. Ia menegaskan bahwa hanya dirinya yang seharusnya bertanggung jawab atas perbuatannya.
"Beliau mengatakan, ‘Saya siap menjalani semua ini. Tapi tolong jangan libatkan keluarga saya. Jangan biarkan mereka jadi korban,’" ucap Hasbullah.
Baca Juga:
Dugaan Pelecehan Seksual Dokter di Malang, Korban Resmi Lapor Polisi
Permintaan tersebut juga sejalan dengan sikap Kementerian HAM, yang berharap masyarakat tidak menyalahkan keluarga maupun mencemarkan citra profesi dokter akibat tindakan individu.
"Profesi dokter adalah profesi mulia yang harus dihormati. Kami tidak ingin masyarakat menggeneralisasi dan menghukum profesi medis secara keseluruhan," jelas Hasbullah.
Ia juga mengungkapkan bahwa saat mereka menyentuh sisi spiritual Priguna, yang bersangkutan menangis, menunjukkan adanya rasa penyesalan dan pembelajaran dari kejadian tersebut.