Menurut prakiraan mingguan BMKG, potensi hujan lebat masih tinggi pada 4–10 Juli 2025.
Dalam periode 4–6 Juli, wilayah yang masuk kategori siaga meliputi Sulawesi Barat, Maluku, dan Papua Selatan.
Baca Juga:
Bibit Siklon 97W dan 99W Menguat di Utara, BMKG Ingatkan Gelombang Tinggi di Sejumlah Wilayah Laut
Sedangkan angin kencang diprediksi terjadi di Kepulauan Riau, Banten, Jawa Barat, Jawa Timur, Bali, NTB, NTT, serta beberapa daerah di Sulawesi dan Papua.
Memasuki 7–10 Juli, potensi hujan sangat lebat diperkirakan terjadi di Papua Pegunungan, sementara Maluku masih berada dalam kategori siaga.
“Masyarakat perlu mewaspadai risiko banjir bandang, longsor, dan gangguan aktivitas harian lainnya,” kata Direktur Meteorologi Publik BMKG, Andri Ramdhani.
Baca Juga:
Dua Pekan Air Danau Toba Keruh Kecoklatan, Disinyalir Akibat Cuaca Ekstrem
BMKG Tekankan Pentingnya Kepatuhan terhadap Informasi Cuaca
Mengingat tingginya aktivitas perjalanan selama libur sekolah, BMKG meminta operator transportasi darat, laut, dan udara untuk rutin memantau dan mengikuti informasi prakiraan cuaca resmi yang dikeluarkan BMKG.
“Keselamatan harus menjadi prioritas utama. Keputusan operasional transportasi mesti mengacu pada data meteorologi yang kami sampaikan secara berkala,” tegas Dwikorita.