WahanaNews.co | Kementerian Kesehatan
(Kemenkes) kembali menjadi sasaran kritik anggota Dewan Perwakilan Rakyat
Republik Indonesia (DPR RI) gara-gara masalah anggaran.
Anggota Komisi IX
DPR RI, Saleh Partaonan Daulay, baru saja menyisir
kembali setiap pos anggaran yang dirancang oleh Kemenkes untuk tahun anggaran
2021.
Baca Juga:
Kemenkeu Buka-bukaan Soal Anggaran Bansos Beras-BLT yang Dibagikan ke Masyarakat
Saleh Daulay mengaku menemukan sejumlah
alokasi anggaran Kemenkes
yang tidak diperlukan. Anggota DPR RI itu meminta
Kemenkes merelokasinya ke pos anggaran mendesak.
Menurutnya, anggaran Kemenkes yang mencapai Rp84,3 triliun masih banyak yang bisa dihapuskan.
Hal ini diungkap Saleh Daulay dalam Rapat
Kerja dengan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin pada Senin 8 Februari 2021.
Baca Juga:
Anggaran Pemilu 2024, Hingga 12 Februari Kemenkeu Sudah Gelontorkan Rp16,5 Triliun
"Anggaran yang Rp 84,3 triliun itu kalau
kita lakukan penyisiran dan penghematan bisa. Saya sudah melakukan ini,"
ujar Saleh Daulay, dikutip dari situs DPR RI.
"Ini baru saya lakukan di satu dirjen
dan dua direktorat. Saya sampaikan, misalnya di Dirjen Yankes ada beberapa
catatan penting," kata politisi Partai Amanat Nasional (PAN) itu.
Catatan penting yang dimaksud Saleh Daulay
ialah terkait anggaranrefreshing workshop, penanggulangan
kedaruratan, dan acara olah raga sebesar Rp 864,4 juta.