Ketua PW Muhammadiyah Sumatera Barat, Buya Syofwan Karim mengatakan Buya Syafii memiliki akidah yang kokoh dan merupakan sosok yang loyal dan kritis.
Loyal terhadap Islam dan keindonesiaan, kritis terhadap kebijakan yang tidak berpihak kepada rakyat Indonesia.
Baca Juga:
Mentero Sosial Sebut Prabowo Segera Umumkan Pahlawan Nasional Baru
"Kami pun menginginkan Buya Syafii Ma’arif menjadi Pahlawan Nasional," katanya.
Wakil Bupati Lima Puluh Kota, Rizki Kurniawan Nakasari menambhakan, Buya Syafii adalah seorang pembelajar yang selalu menyuarakan kerukunan. Pemuda pemudi perlu belajar dari sosok yang tidak pernah berhenti belajar.
"Sebagai generasi muda kita perlu mengikuti jejak pemikiran beliau, di antarnya saling menghormati, menjadi pribadi yang terus belajar, dan berkontribusi bagi negara," kata Rizki.
Baca Juga:
PTPN IV Regional V Gelar Upacara Hari Pahlawan dengan Semangat Kebangsaan
Perwakilan keluarga Buya Syafii, Asmul Khairi menyampaikan terima kasih kepada GNPD telah menyelanggarakan Tadarus Kebangsaan untuk Buya Syafii Maarif.
"Atas nama keluarga saya menyampaikan penghargaan atas digelarnya Tadarrus Kebangsaan meski Buya Syafii telah wafat 5 bulan lalu," kata Asmul.
Dalam Tadarus Kebangsaan itu, GPND juga memberikan 2.000 bibit pohon alpukat, manggis, dan durian kepada DPW Garda Pemuda Nasdem Sumatera Barat. [Tio]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.