"Jadi, saya kira pengalaman yang dimiliki oleh beliau (Jokowi) sangat bagus kalau bisa kita terus dimanfaatkan oleh negara. Sama juga Presiden SBY, presiden-presiden sebelumnya. Kalau kita lihat sekarang kan Ibu Megawati masih di BRIN, di BPIP. Saya kira ini suatu tradisi yang baik," pungkasnya.
Sebagai informasi, Jokowi akan mengakhiri masa kepemimpinan periode kedua pada 20 Oktober 2024. Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) kemudian akan melantik Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Baca Juga:
Dua Pekan Menjelang Pilkada Jakarta, Pasangan Calon Berebut Dukungan Jokowi-Anies
Jokowi akan diposisikan sebagai salah satu penasihat bagi Prabowo pernah disampaikan oleh Menteri Investasi Bahlil Lahadalia beberapa waktu lalu.
"Ya semua kemungkinan itu kan bisa terjadi. Ya namanya kemungkinan semua terjadi selama dalam rangka konstitusional," kata Bahlil di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (8/4/2024).
[Redaktur: Alpredo Gultom]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.