WahanaNews.co | Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman optimis modernisasi pertanian akan mempercepat pengembangan Merauke sebagai Lumbung Pangan Kawasan Timur Indonesia.
Sebelumnya, pada pertengahan Mei lalu, Mentan Amran diketahui telah mengirim 261 unit alat mesin pertanian (Alsintan) dari Surabaya ke Marauke menggunakan KRI Soeharso.
Baca Juga:
Mentan Andi Amran Ungkap Arahan Swasembada Pangan
Pengiriman sejumlah Alsintan tersebut ditunjukan untuk meningkatkan produksi dan perluasan areal tanam (PAT) sehingga pengembangan Merauke sebagai lumbung pangan khususnya padi berjalan maksimal.
Untuk tahap awal, kata Mentan Amran ada 40.000 hektar lahan di Kabupaten Merauke yang siap dioptimasi, angka ini akan terus dikembangkan hingga 1.000.000 hektar.
“Yang terpenting kita fokus menyelesaikan dulu 40.000 hektar, setelah itu berlanjut untuk program ini hingga 1.000.000 hektar, kita selesaikan dulu 40.000 hektar untuk tahap pertama,” rinci Mentan Amran saat meninjau lokasi lahan dan tanam di Kp. Nggutibob Distrik Tanah Miring Kab. Merauke, Papua Selatan bersama Penasihat Khusus Menteri Pertahanan, Sjafrie Sjamsoeddin.
Baca Juga:
Resmi Dilantik, Kementan Siap Berjuang untuk Indonesia Daulat Pangan
Lebih lanjut ia menekankan pengembangan lahan pertanian di Merauke ini, akan dibangun secara maksimal melalui konsep modernisasi pertanian.
Ke depan, konsep pertanian Merauke seperti ini akan menjadi percontohan untuk dikembangkan di sejumlah wilayah lainnya di Indonesia.
“40.000 hektar ini adalah cluster, cluster pertanian modern, semua menggunakan teknologi seperti yang kita lihat, jadi ini pertanian modern betul - betul, ini nanti bisa menjadi contoh ditempat - tempat lain, tanam, panen hingga mengolahnya pakai alat,” ungkap Mentan Amran.