WahanaNews.co | Sekitar 85 juta orang berpotensi melakukan kegiatan mudik di masa libur lebaran tahun ini. Hal tersebut disampaikan langsung Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi.
“Ada 85 juta yang diprediksi mudik kali ini. Itu mengalami kenaikan sebesar 40 persen dari tahun 2019,” kata dia saat melakukan peninjauan di Tol KM 72, Jumat (15/4/2022).
Baca Juga:
Antisipasi Puncak Arus Balik, Pemerintah Beri Izin ASN untuk WFH 16-17
Demi kelancaran mudik tahun ini, maka penanganan dan penugasan secara serius terkait dengan kelancaran kegiatan mudik akan dilakukan.
Dia pun mengungkapkan, kawasan pintul tol Cipali dan Merak sebagai dua titik utama yang akan diantisipasi secara khusus karena dua titik itu diprediksi akan terjadi kepadatan pada saat arus mudik Lebaran nanti.
“Kami berdiskusi upaya untuk melakukan simulasi daripada kegiatan mudik nanti mulai dari kawasan pintu tol Cipali dari Jakarta menuju Semarang adalah titik yang paling kritikal di masa mudik,” ujarnya.
Baca Juga:
Maskapai Langgar Aturan Tarif Batas Atas Tiket Mudik Bakal Ditindak
Adapun puncak mudik diprediksi akan terjadi pada 29 dan 30 April 2022. Sementara puncak arus balik diperkirakan terjadi pada 8 Mei 2022. [rin]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.