WahanaNews.co | Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini menekankan pentingnya memberikan berbagai peluang bagi penyandang disabilitas untuk mengembangkan dirinya.
"Sebagai penyelenggara, kita harus memberikan ruang yang sama, medan yang sama bagi seluruh makhluk di dunia ini. Maka itu baru adil," kata Mensos Risma dalam acara diskusi di Jakarta beberapa waktu lalu.
Baca Juga:
Kementerian Sosial Berencana Kembangkan Kampus II Poltekkesos
Pernyataan tersebut bersumber dari keprihatinan Mensos Risma atas "cap" yang masih kerap diberikan kepada penyandang disabilitas bahwa mereka hanya bisa menguasai keterampilan tertentu.
Peluang dan pelatihan bagi penyandang disabilitas harus dibuka seluas-luasnya tanpa membatasi jenis disabilitas.
Hal tersebut bisa dilakukan dengan mempertimbangkan minat dan kemampuan penyandang disabilitas sehingga tidak terikat pada jenis pelatihan tertentu.
Baca Juga:
Polresta Sidoarjo: Unit PPA Raih Penghargaan dari Menkesos atas Penanganan Kasus Kekerasan
"Jangan diartikan seorang disabilitas hanya punya kapasitas itu saja. Disabilitas netra hanya bisa main musik atau pijat," kata Mensos Risma.
Dalam audiensi yang dihadiri oleh perwakilan Unesa, Komisi Nasional Disabilitas dan jajaran Kementerian Sosial,
Mensos Risma juga mengingatkan bahwa membantu disabilitas merupakan kewajiban sebagai sesama manusia, terlebih lagi jajaran Kementerian Sosial yang memang bergerak di bidang tersebut.
Selain itu, Mensos juga menghimbau untuk terus belajar mengenai penanganan disabilitas.
"Ayo teman-teman, mumpung kita bisa. Mari teman-teman belajar," tutur Mensos.
[Redaktur: Zahara Sitio]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.