WAHANANEWS.CO, Jakarta - Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) melalui Biro Sumber Daya Manusia, Deputi Bidang Administrasi Aparatur, secara resmi melantik dan mengambil sumpah jabatan sebanyak 90 Pejabat Fungsional di lingkungan Kemensetneg.
Pelantikan ini dilaksanakan secara hybrid, yakni daring dan luring, dengan kegiatan tatap muka bertempat di Gedung Krida Bhakti, Kemensetneg, Jakarta, pada Senin (29/12/2025).
Baca Juga:
Generasi Muda Didorong Perkuat Literasi Kebijakan Publik, Kemensetneg Buka Dialog Bersama Mahasiswa Unpad
Pelantikan tersebut dilaksanakan berdasarkan Keputusan Menteri Sekretaris Negara Nomor 435 Tahun 2025 tanggal 22 Desember 2025 serta Keputusan Nomor 436 Tahun 2025 tanggal 23 Desember 2025 yang ditetapkan di Jakarta.
Kedua keputusan tersebut mengatur tentang pengangkatan pejabat dalam jabatan fungsional melalui mekanisme perpindahan dari jabatan lain di lingkungan Kementerian Sekretariat Negara.
Adapun pejabat fungsional yang dilantik terdiri atas berbagai rumpun jabatan, yakni 1 Analis Kebijakan Ahli Muda, 33 Analis Kebijakan Ahli Pertama, 18 Analis Sumber Daya Manusia Aparatur Ahli Pertama, 9 Arsiparis Ahli Pertama, 1 Arsiparis Penyelia, 3 Arsiparis Mahir, 16 Analis Hukum Ahli Pertama, 6 Pranata Humas Ahli Pertama, 1 Auditor Ahli Pertama, 1 Pranata Komputer Ahli Pertama, serta 1 Pranata Komputer Penyelia.
Baca Juga:
Kemensetneg Serahkan Arsip Kepresidenan Statis Undang-Undang Tahun 2005-2008 ke Arsip Nasional
Dalam sambutannya, Kepala Biro Sumber Daya Manusia (SDM) Muharromi menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya seluruh rangkaian proses pengangkatan jabatan fungsional yang telah melalui tahapan panjang.
Ia menegaskan bahwa pelantikan ini merupakan bagian dari strategi penguatan manajemen aparatur sipil negara serta penataan jabatan fungsional agar semakin adaptif terhadap kebutuhan organisasi dan tuntutan kinerja.
“Pelantikan ini merupakan kepercayaan dari organisasi dan pimpinan. Saya berharap Saudara-saudara dapat terus meningkatkan kompetensi, baik manajerial, teknis, maupun struktural,” tegas Kepala Biro SDM.
