Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, mengungkapkan, masih ada 133 bidang tanah di desa ini yang belum selesai pembebasan lahannya untuk proyek pembangunan tambang andesit.
Ini dari total 617 bidang lahan yang dibeli buat merealisasikan salah satu proyek strategis nasional tersebut.
Baca Juga:
Seorang Warga Desa Wadas Dapat Uang Ganti Rugi Rp 8 Miliar dari BPN
"Status per November 2021 progres pembayaran sudah 57,17 persen ini nilainya Rp 689 miliar. Dan terdapat 1.167 bidang (total keseluruhan termasuk di lokasi pembangunan Bendungan Bener) dalam proses pengajuan pembayaran. Jika ini terbayar maka proses ini akan menjadi 72,3 persen," ujar Ganjar pada Rabu (9/2/2022).
Manfaat Proyek Bendungan Bener
Baca Juga:
Aparat Gabungan Lepas Spanduk Penolakan Tambang di Desa Wadas
Adapun keberadaan infrastruktur sumber daya air ini, berdasarkan Buku Informasi Bendungan Bener Kementerian PUPR, setidaknya memiliki empat manfaat.
"Manfaat Bendungan Bener sepenuhnya untuk kepentingan umum dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat," begitu tertulis dalam buku informasi bendungan, dikutip pada Kamis (10/2/2022).
Lokasi konstruksi Bendungan Bener berdiri di lahan seluas 590,4 hektar.