WahanaNews.co | Suasana haru masih menyelimuti keluarga korban pesawat Sriwijaya
Air SJ-182 yang jatuh di Kepulauan Seribu.
Kini, keluarga korban diberi
kesempatan untuk melakukan tabur bunga di lokasi kejadian jatuhnya pesawat
tersebut.
Baca Juga:
Sriwijaya Air Beberkan Alasan 27 Ahli Waris Belum Dapat Ganti Rugi
Video keluarga korban menabur bunga
beredar di media sosial. Salah satunya diunggah akun Instagram lambe_turah.
Terlihat, seorang pria tak kuat
menahan isak tangis sambil menaburkan bunga ke air laut.
Diduga, pria
tersebut anggota keluarga korban yang tak kuat mengingat insiden terjatuhnya
pesawat Sriwijaya Air SJ-182.
Baca Juga:
KNKT Beberkan Misteri Sriwijaya Air Jatuh di Kepulauan Seribu
Sesekali, pundak pria bermasker putih
dan sweater biru itu dipegang oleh wanita berkerudung abu-abu.
Bukan cuma keluarga korban, sepertinya
sejumlah pilot dan pramugari juga ikut dalam kegiatan tabur bunga di laut yang menggunakan kapal besar itu.
"Suasana
haru mewarnai upacara tabur bunga untuk korban kecelakaan pesawat SJ-182 pagi
ini (Jumat, 22 Januari 2021)," tulis akun lambe_turah.
Pun, operasi pencarian korban
Sriwijaya Air SJ-182 sudah disetop pada Kamis (21/1/2021) kemarin.
Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, mengapresiasi upaya tim SAR gabungan yang
sudah optimal dalam pencarian korban hingga puing pesawat Sriwijaya SJ-182.
Upaya pencarian korban juga sudah
dilakukan perpanjangan dua kali.
Ia mengatakan, untuk
penghormatan korban, upacara tabur bunga dilakukan pada Jumat (22/1/2021) pagi.
Dalam tabur bunga ini, perwakilan
keluarga korban diajak menaiki KRI Semarang menuju lokasi jatuhnya Sriwijaya
SJ-182 di antara Pulau Laki dan Pulau Lancang, Kepulauan Seribu.
Terkait itu, hingga Kamis (22/1/2021), tim Disaster Victim Identification (DVI)
Polri sudah berhasil mengidentifikasi 47 jenazah korban Sriwijaya Air SJ-182.
Dari 47 korban yang teridentifikasi,
35 jenazah di antaranya sudah diserahkan kepada pihak keluarga.
Sriwijaya Air SJ-182 dengan rute
Jakarta-Pontianak itu jatuh pada Sabtu (9/1/2021). Pesawat yang mengangkut 62 orang
tersebut terakhir kontak pada pukul 14.40 WIB.
"Telah terjadi lost contact pesawat udara Sriwijaya
rute Jakarta-Pontianak dengan call sign SJ-182. Terakhir terjadi kontak pada pukul 14.40 WIB," kata Juru
Bicara Kementerian Perhubungan, Adita Irawati, ketika
dikonfirmasi. [qnt]