WahanaNews.co | Mantan Kepala Staf
Angkatan Darat (KSAD), Jenderal TNI (Purn) Wismoyo Arismunandar, rencananya
akan dimakamkan di Komplek pemakaman keluarga
Giribangun, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.
Mantan Danjen Kopassus 1983-1985 itu
akan dimakamkan dekat dengan sang kakak ipar yang juga mantan Presiden RI,
Jenderal TNI (Purn) HM Soeharto.
Baca Juga:
MPR RI Bakal Kaji Ulang Pasal TAP MPR Terkait Soeharto dan Gus Dur
Tidaklah mengherankan bila di Ndalem
Kalitan, Kota Solo, Jawa Tengah, nampak karangan bunga tanda duka cita dari Menhan Prabowo Subianto, mantan menantu Soeharto.
Sebelum diberangkatkan ke Solo,
jenazah almarhum Jenderal TNI Wismoyo disemayamkan di kediaman pribadinya, yang beralamat di Jalan Gempol Nomor 10, Raya Bambu Apus, Jakarta Timur.
Menurut petugas keamanan Ndalem
Kalitan, jenazah Wismoyo Arismunandar tidak disemayamkan di Ndalem Kalitan,
rumah keluarga Soeharto itu.
Baca Juga:
Kepemimpinan Prabowo Berpotensi Kombinasikan Gaya Soekarno, Soeharto dan Jokowi & Slogan "Penak Jamanku To?"
Jenazah langsung dimakamkan di Astana Giribangun,
tempat Soeharto dan Tien dimakamkan.
"Tidak ada kegiatan
sama sekali hari ini. Pemakaman langsung di Astana Giribangun. Peringatan Pak
Harto juga tidak pernah diadakan di Solo, hanya sekali dulu," kata petugas
keamanan itu, Kamis (28/1/2021).
Meski demikian, tampak sejumlah
karangan bunga duka cita meninggalnya Wismoyo Arismunandar berdatangan di
Kalitan.
Selain karangan bunga dari Menteri
Pertahanan Prabowo Subianto, terdapat pula karangan bunga Komandan Batalyon 22
Grup 2 Kopassus Kandangmenjangan, Kartosuro.
"Tadi karangan bunga saya minta
dikirim ke Giribangun saja. Tapi katanya dikirim ke dua tempat, sini sama
Giribangun," kata dia.
Menurutnya, hanya Titiek Soeharto yang
sempat mampir di Ndalem Kalitan. Sejak pagi pun Titiek sudah
meninggalkan Ndalem Kalitan.
"Bermalam di sini. Tapi tadi
sudah berangkat, kemungkinan langsung ke Giri Bangun," kata dia.
Diberitakan, liang lahat yang disiapkan untuk jenazah Wismoyo Arismunandar berada pada
satu kompleks dengan makam Soeharto.
Namun, makam
keduanya tidak berada di dalam ruang yang sama.
Diketahui, Jenderal TNI (Purn) Wismoyo
Arismunandar adalah salah satu jenderal TNI senior yang dikenal sebagai bagian dari Keluarga Cendana.
Semasa hidupnya, mantan Pangkostrad
tahun 1990-1993 itu sempat menjadi ajudan Presiden Soeharto.
Karena kedekatannya dengan Presiden RI
ke-2 itu, Jenderal TNI Wismoyo menikah dengan Siti Hardjanti, yang merupakan adik kandung dari Siti Hartinah Soeharto atau Ibu
Tien Soeharto, di tahun 1968.
Dalam karier militernya, Jenderal TNI
lulusan Akademi Militer Nasional tahun 1963 itu dikenal sebagai sosok prajurit
cerdas yang memiliki rekam jejak militer sangat cemerlang.
Sebelum menjabat sebagai Kepala Staf
Angkatan Darat (KSAD) pada tahun 1993-1995, Jenderal TNI (Purn) Wismoyo sempat
menjabat sebagai Pangkostrad pada tahun 1990-1993.
Tidak hanya itu, Jenderal berdarah
pasukan khusus TNI AD itu juga pernah menjabat sebagai Komandan Jenderal
Komando Pasukan Khusus (Danjen Kopassus) pada tahun 1983-1985.
Jenderal
(Purn) Wismoyo Arismunandar meninggal dunia karena sakit di Rumah Sakit Pondok
Indah, Jakarta, Kamis (28/1/2021), pukul 04.29 WIB.
Kepala
Dinas Penerangan (Kadispen) Angkatan Darat, Brigadir Jenderal TNI Nefra Firdaus,
membenarkan kabar meninggalnya Wismoyo.
"Betul,"
kata Nefra.
Nefra
mengatakan, jenazah disemayamkan di kediamannya, di Jalan Gempol Nomor 10, Bambu
Apus, Jakarta Timur.
Rencananya,
jenazah Wismoyo dikebumikan di Giribangun, Kabupaten
Karanganyar, Jawa
Tengah.
"Inalillahi
wainalillahirojiun, telah meninggal dunia Jenderal (Purn) Wismoyo Arismunandar,
jenazah dibawa ke Giribangun, Solo," kata Nefra.
Ia
meminta kepada masyarakat Indonesia turut mendoakan almarhum Wismoyo.
"Mohon
doa agar Bapak Wismoyo Arismunandar husnul khotimah. Mohon maaf atas segala
kesalahan almarhum apabila ada semasa hidupnya," kata Nefra. [dhn]